Aku minta Tuhan menyingkirkan deritaku. Tuhan menjawab, “Tidak. Itu bukan untuk Kusingkirkan tetapi agar kau mengalahkannya.”
Aku minta Tuhan menyerpurnakan kecacatanku. Tuhan menjawab, “Tidak. Jiwa itu sempurna, badan hanyalah sementara.”
Aku minta Tuhan untuk memberiku kesabaran. Tuhan menjawab, “Tidak. Kesabaran adalah hasil dari kesulitan. Itu tidak dihadiahkan, itu dipelajari.”
Aku minta Tuhan agar memberiku kebahagiaan. Tuhan menjawab, “Tidak. Aku memberimu berkat. Kebahagiaan itu tergantung padamu.”
Aku minta Tuhan untuk menjauhkan penderitaan. Tuhan menjawab, “Tidak. Penderitaan menjauhkanmu dari perhatian duniawi, dan membawamu dekat kepada-Ku.”
Aku minta Tuhan untuk menumbuhkan rohku. Tuhan menjawab, “Tidak. Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi Aku akan memangkas untuk membuat kamu berbuah.”
Aku minta Tuhan segala hal yang membuatku menikmati hidup. Tuhan menjawab, “Tidak. Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat menikmati segala hal.”
Aku minta Tuhan membantuku mengasihi orang lain, seperti Ia mengasihi aku. Tuhan menjawab, “Ahhh…, akhirnya kau mengerti. Hari ini adalah milikmu, jangan sia-siakan. Tuhan memberkatimu. Bagi dunia mungkin kau hanyalah seseorang, tetapi bagi seseorang kau mungkin dunianya.”
Selasa, 03 Agustus 2010
Dia buka jalan..saat tiada jalan..
Kalimat "Dia buka jalan,saat tiada jalan" itu memang benar-benar nyata adanya...
Bukan hanya sekedar lirik lagu, atau kata mutiara.....
Saat kita merasa masalah yang kita hadapi sangat berat...
Dimana kita merasa tidak ada seorangpun yang memperhatikan atau menolong kita..
Dan tidak ada pemecahan dari masala atau beban kita...
Saat kita merasa sudah tidak ada jalan lagi bagi kita....
Tapi saat kita berhenti mencoba berhenti sejenak dari perjalanan yang sangat berat....
Dan mencoba menyadari kalau sebenarnya kita tidak berjalan sendiri......
Ada Sosok yang sebenarnya siap sedia membantu kita tapi kita melupakan sosok tersebut dan terus mencoba menjalani perjalanan berat itu sendirian......
Dan saat kita mencoba membagi masalah kita kepada Sosok itu, dan mencoba berserah, menanggalkan semua ego kita, gengsi kita...secara ajaib dan tiba-tiba, jalan yang seolah buntu tersebut, dimana di ujung jalan hanya ada jurang besar yang menganga...munculah sebuah jalan dimana jalan tersebut tidak pernah kita lihat bahkan kita pikirkan sebelumnya....
Bukan hanya sekedar lirik lagu, atau kata mutiara.....
Saat kita merasa masalah yang kita hadapi sangat berat...
Dimana kita merasa tidak ada seorangpun yang memperhatikan atau menolong kita..
Dan tidak ada pemecahan dari masala atau beban kita...
Saat kita merasa sudah tidak ada jalan lagi bagi kita....
Tapi saat kita berhenti mencoba berhenti sejenak dari perjalanan yang sangat berat....
Dan mencoba menyadari kalau sebenarnya kita tidak berjalan sendiri......
Ada Sosok yang sebenarnya siap sedia membantu kita tapi kita melupakan sosok tersebut dan terus mencoba menjalani perjalanan berat itu sendirian......
Dan saat kita mencoba membagi masalah kita kepada Sosok itu, dan mencoba berserah, menanggalkan semua ego kita, gengsi kita...secara ajaib dan tiba-tiba, jalan yang seolah buntu tersebut, dimana di ujung jalan hanya ada jurang besar yang menganga...munculah sebuah jalan dimana jalan tersebut tidak pernah kita lihat bahkan kita pikirkan sebelumnya....
Langganan:
Postingan (Atom)