Sabtu, 25 Juni 2011

no title..-___-"

duaarrrrrr....

why i don't have someone to love...

hahha....desperado abis...

cari ahhhh....=p

Minggu, 24 April 2011

GALAUING.....


hemmmm.....
galauing mungkin sudah menjadi kata kerja baru dalam kamus hidup gw...
ada saja alasan untuk masuk dalam prosesi tersebut, tak bisa dipunggkiri
kadang memang gw butuh untuk melakukannya...seperti sarana pemuas hati...

Aneh memang, semakin besar cita-cita manusia menjadi semakin abstrak..
Dikala kecil, anak-anak dengan begitu lantangnya menyuarakan cita-cita mereka..begitu banyak mimpi-mimpi dan harapan yang ada di alam imajinasi mereka tanpa perlu berfikir sesulit apa untuk mencapai cita-cita tersebut...

Namun saat umur mulai bertambah, semakin banyak hal-hal yang disadari, yang akhirnya mulai memudarkan imajinasi masa kanak-kanak tersebut, hingga akhirnya imajinasi tersebut hilang entah kemana...

Ironis memang, seorang manusia dewasa yang tampak hidup namun sebenarnya tidak. Mereka hanya menjalani hari tanpa tau pasti sebenarnya arah mana yang ingin dituju, hidup hanya fokus pada materi, materi, dan materi....

Kemana perginya mimpi-mimpi itu, mimpi yang membuat kehidupan menjadi lebih hidup..
Entah harus disebut apa suatu keadaan dimana bermimpi pun telah menjadi hal yang sulit...dimana terus-menerus disadarkan oleh realita yang ada,,,

Ingin rasanya kembali kemasa itu, dimana manusia bebas bermimpi...dimana cita-cita itu terasa begitu nyata dalam otak kecil ini....

*in one bored night..

Jumat, 03 Desember 2010

Just Believe and u'll see...


Frase ini bukan hanya sebuah kata-kata...
Tapi adalah suatu tanda iman, dan akhirnya kita akan menerima penggenapan janji tersebut....

Kita pasti pernah merasa tidak tahu apa lagi yang harus dilakukan..
merasa seperti orang terbodoh di dunia, merasa semua yang kita lakukan tidak berhasil..
Bukan karena tidak ada kesempatan, namun kitalah yang gagal dalam menangkap kesempatan tersebut, tidak tahu siapa yang harus disalahkan, tetapi merasa harus ada yang disalahkan sebagai pelampiasan yang tidak lain adalah diri kita sendiri..

Dalam keadaan tersebut hanya ada dua kemungkinan yang akan terjadi. Yang pertama adalah kita akan terus terpuruk dan menyalahkan diri kita sendiri yang nantinya jika kita jenuh, orang lain pun akan kita kambing hitamkan. Menganggap bahwa alam pun tidak mendukung kita lagi. Menganggap Tuhan itu tidak berguna karena Ia tidak menampakkan sedikitpun belas kasihannya pada kita.

Yang pada ujungnya kita memang benar-benar tidak menjadi apa-apa. Kemungkinan yang kedua adalah tetap mengucap syukur akan kegagalan tersebut, karena kegagalan tersebut adalah guru bagi kita untuk bisa menjadi lebih baik, dan tidak semua orang bisa mendapatkan guru privat seperti itu. Menganggap bahwa kesempatan yang terbuang tersebut bukanlah yang terbaik untuk kita, bukankah Tuhan berkata ia bukan memberikan yang baik, tetapi yang terbaik. Dan untuk mendapatkan yang terbaik, tentunya kita perlu latihan ekstra, ya misalnya lewat kegagalan tersebut. Ditambah lagi dengan tetap berdoa meminta ditunjukkan jalan yang terbaik. Dengan begitu, kita akan bisa bangkit dari kegagalan tersebut, bukan hanya bangkit....bahkan bisa meraih level yang lebih tinggi.

Memang untuk menjalani kemungkinan yang kedua tidak gampang, kebanyakan dari kita lebih senang berlarut-larut dalam penyesalan dan menyalahkan diri sendiri....
Hal itu juga yang gw lakukan, namun untungnya gw tersadar dan mencoba untuk menjalani kemungkinan yang ke dua (thanksfully for someone who remaind me again)..
Tuhan memberikan bagitu banyak janji bagi kita. Namun Tuhan tidak menjanjikan kita tidak akan pernah mengalami pencobaan, tetapi Ia berjanji TIDAK akan pernah meninggalkan kita sehingga kita kuat dalam menghadapi percobaan tersebut. Kegagalan kita, segala masalah-masalah kita merupakan pencobaan namun sering kali kita kalah sebelum bertanding..dengan berkata "cukup Tuhan,aku tidak akan sanggup melewati semua ini, mengapa Engkau tidak lekas menolong aku, Kau bilang Kau mengasihiku, tapi mana buktinya, engkau malah meninggalkan ku sendiri"...

Padahal Tuhan telah mengulurkan tangannya di depan diri kita yang terjatuh dan berkata "Mari anak-Ku, pegangganglah tanganku ini biar aku yang menggendong engkau melewati rintangan ini"...namun kita terus saja dalam posisi kita tanpa memperdulikan uluran tangan Tuhan..

He says son, u're just believe and u'll see i'll do the best for u...and everything will be wonderfull in their time...

Senin, 25 Oktober 2010


Ya Tuhan, apakah keinginan ku begitu muluk?
aku hanya ingin membuat orang tuaku bangga akan aku, aku hanya ingin bisa meringankan beban mereka, membantu mereka....

Aku kasihan melihat mereka dengan tubuhnya yang sudah tidak segar lagi ditambah umurnya yang sudah semakin tua..mereka masih harus membanting tulang demi anak-anaknya..
Terlalu berlebihan kah keinginan ku untuk bisa membiarkan mereka istirahat dengan tenang dirumah, dan menikmati masa tuanya?

Semua yang aku lakukan saat ini, hanya untuk mereka..demi mereka...
Tapi mengapa begitu banyak halangan dan rintangan?
Mengapa selalu ada saja masalah ?
Mengapa seakan semua jalan tertutup bagiku ?

Ya Tuhan...
Maaf kalau selama ini motivasiku menyimpang, maaf kalau usahaku selama ini belum maksimal, maaf kalau sering kali aku dengan angkuhnya hanya mengandalkan kekuatan omi sendiri, maaf kalau aku belum bisa melakukan yang terbaik....

Tapi aku janji akan melakukan semua yang terbaik yang aku bisa,...demi mereka,
apapun akan ku lakukan....
Ajar aku agar peka terhadap keinginan-Mu ya Tuhan...
Ajar aku agar lebih taat dan tetap mengandalkan-Mu ya Bapa..
Ajar aku agar selalu percaya akan janji-Mu ya Bapa...

Selasa, 12 Oktober 2010

Lamunan di kala malam


Duarrrrr.....
Begitulah bunyi yang akan keluar dari kepala gw beberapa saat lagi....
Kalau di film-film kartun atau komik, pasti sekarang sudah keluar asap mengebul dari kepala gw saat ini.....

Kadang saya kasihan pada sang kepala, di dalam ukurannya yang kecil ini, dipaksakan untuk menampung hal yang begitu banyak atau dalam bahasa kerennya overload...

Ya, banyak banget isi kepala gw sekarang ini, tentang hari depan gw nantinya..gw tau sih memang pasti Tuhan akan memberikan yang terbaik, tapi ada kalanya gw merasa ragu atau khawatir akan itu semua #maaf ya Tuhan..=(
Gw hanya bisa mencoba melakukan yang terbaik yang gw bisa,..

Yap...contoh nyatanya adalah sampai malam ini gw masih sibuk menginput data yang entah kenapa semakin dikerjakan, semakin kelitan makin banyak saja...T_T
Akhirnya gw memutuskan untuk break dulu, karena angka-angka dalam laporan keuangan sudah mulai terlihat blur di mata gw...

Di sela-sela menginput data, masih sempat saja kepala ini bekerja...tangan dan mata fokus ke laptop, tapi pikiran melayang kemana-mana....hehehe

Tiba-tiba saja memori dari jaman kecil hingga sekarang berputar kembali seperti film di dalam kepala gw..dan lucunya, malah hal yang aneh-aneh yang timbul kembali..


Tiba-tiba gw teringat teman masa kecil gw yang dulu pernah gw suka..(ganjen banget deh nih bocah, masih kecil udah suka-sukaan,,hahha)...bisa dibilang kita tumbuh bareng dalam satu komunitas...dan lucunya waktu kita dah beranjak besar, ya belum besar-besar banget sih..temen gw bilang kalau dia suka sama gw..hahahha..yaampun bocah-bocah...dan lucunya kita ga pernah bisa ngobrol akrab, cuma tau sama tau aja walaupun bisa dibilang kita tumbuh bareng...tapi sekarang malah kita jadi temen, ya walaupun ga akrab banget, tapi setidaknya sudah bisa ngobrol dengan lepas...(dalam hati sih bertanya, dia masih inget kejadian waktu kita masih kecil ga ya?=p)

Terus pas jaman SMP..kan lagi booming tuh F4, dan gw sebagai anak SMP yang labil,.ngefans berat sama yang namanya Thao ming she...dan kebetulan ada kakak kelas gw yang menurut gw dia mirip banget sama sang artis taiwan itu...(tapi anehnya cuma gw yang bilang mirip)..hahhaa

Jadinya tiap ketemu, atau melihat kakak kelas itu, sang anak SMP labil ini histeris,ketawa girang banget...(hahhaa...jadi senyam-senyum sendiri kalau ingat saat itu)..Dan sekarang gw baru menyadari betapa menggelikannya gw, pertama..karena ternyata Thao ming she itu ga ganteng, malah menjijikkan kalau liat gayanya jaman itu...dan kedua..karena sebenernya kakak kelas itu memang ga mirip sama sekali dengan Thao ming she...-____-"(tapi apa kabar ya dia sekarang..=p)

Terus gw teringat kembali..waktu itu gw dateng ke gereja seperti biasa...
tiba-tiba guru sekolah minggu gw nyamperin gw sambil ketawa-ketawa,,terus dia bilang kalau ada salah seorang murid sekolah minggu minta foto gw sama sang guru itu...
Gw yang jaman itu masih sd kelas 5 kira-kira, masih merasa itu biasa saja...walaupun yang meminta foto itu adalah anak kelas 1 sd...hahaha, lucu banget d anak itu...dan dengan polosnya gw nanya langsung ke anak itu, dan bilang kalau gw ga punya foto...hahhaa (b*g* d gw....)..dan sekarang entah sudah kemana anak itu...

Lamunan yang aneh, tapi cukup menghibur untuk sang kepala yang tampaknya mulai sesak dengan segala macam isinya...hmmm..namun tampaknya tulisan ini harus diselesaikan sampai disini..karena angka-angka dalam laporan itu sudah memanggil-manggil untuk kembali diinput....bubye lamunanku...=)

Kamis, 07 Oktober 2010

"Menanti sebuah harapan"


Setiap kita pasti mengalami persoalan-persoalan hidup yang membuat hidup kita terasa sukar. Pada saat-saat seperti itu kita pasti menantikan datangnya pertolongan Tuhan.

Masalahnya adalah bagaimana kita menunggu dan mengalami pertolongan Tuhan itu? Ketika kita ada dalam satu persoalan hidup yang berat, yang harus kita percayai adalah pribadi Allah yang tidak mungkin membiarkan kita menghadapi cobaan yang melebihi kekuatan kita. Namun kadang kita menjadi lemah dan putus asa ketika persoalan itu menjadi semakin berat, sementara kita berdoa tak kunjung datang pertolongan-Nya. Untuk ini kita perlu belajar bagaimana caranya menunggu dengan tenang datangnya pertolongan Tuhan tersebut. Ada beberapa sikap hati yang harus kita terapkan di sini dalam menunggu dengan tenang datangnya pertolongan Tuhan tersebut.

♠.. Pertama, kita harus berani untuk bersabar dalam menunggu datangnya pertolongan Tuhan tersebut. Pada umumnya kita cenderung untuk mendesak Tuhan supaya Ia segera memberikan pertolongan-Nya. Tetapi sebagai orang percaya yang dewasa, kita harus mempercayai Tuhan bahwa Ia memiliki waktu-Nya sendiri. Menunggu waktunya Tuhan
merupakan pergumulan untuk percaya sepenuhnya kepada pribadi Tuhan yang bijaksana. Pada akhirnya Tuhan akan memberi pertolongan walaupun kelihatannya waktu sudah semakin habis dan keadaan terlihat sudah tak tertolong lagi. Dalam hal ini kita harus belajar untuk mengikuti jadwalnya Tuhan, dan bukan jadwalnya kita. Dan yakinlah bahwa Tuhan tidak akan pernah terlambat sedetikpun dalam memberikan pertolongan-Nya.

♠.. Kedua, Kita harus menutup mata dan teliga kita terhadap sumber lain. Kita harus menaruh harap hanya kepada Tuhan saja. Dengan mengharapkan pertolongan yang datang dari Tuhan saja, maka Tuhan akan memperkenalkan diri-Nya kepada kita supaya terbangun sebuah hubungan intim antara kita dengan-Nya. Ia ingin kita dapat mempercayai-Nya sebagai mempelai pria yang tidak pernah ingkar janji terhadap kita sebagai mempelai wanitaNya. Ia mau membuktikan pada kita bahwa Ia adalah Allah yang selalu bertanggung jawab atas keadaan kita. Untuk itulah diperlukan keintiman antara kita dengan-Nya supaya kita memiliki keyakinan penuh kepada-Nya dan tidak menyeleweng kepada sumber lain selain daripada diri-Nya.

♠.. Ketiga, kita harus tetap beriman kepada-Nya. Kadang saat kita bersabar dalam menantikan pertolongan-Nya, iman kita mulai memudar sedikit demi sedikit. Haruskah kita merasa heran atau patah semangat bila setelah menerima janji dari Tuhan, penggenapannya mulai tampak semakin jauh? Kesabaran adalah peragaan dari iman, namun hanya sedikit orang yang memahami hal ini. Karena gagal memahaminya, hanya sedikit orang yang dapat mencapai penggenapan dari janji Allah dalam hidup mereka. Tanpa iman, kesabaran tidak akan dapat bertahan lama. Tanpa kesabaran, iman tidak akan mendatangkan hasil.

♠.. Keempat, Kita harus meyakini bahwa apapun jawaban Tuhan atas doa kita, walaupun itu tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, tetapi itulah yang terbaik bagi kita. Mengapa demikian? Karena manusia sering meminta yang baik dari Allah, tetapi Allah selalu memiliki yang terbaik untuk manusia.

Kadang TUHAN Sembunyikan Matahari..Malah Petir dan Hujan yang keluar ..
kenapa..??
Karena TUHAN ingin terbitkan Pelangi..

Kadang Doa kita tidak dikabulkan walaupun itu baik menurut kita...
Kenapa..??
Karena TUHAN sudah sediakan yang jauh LEBIH BAIK dari apa yang kita doakan..

Saat Keadaan Yang Kita Hadapi Tidak Lebih Baik Dari Yang Kita Harapkan, Jangan Menyerah, Jangan Berhenti Berharap & Tetap Tinggal Bersama-Nya.Karena DIA Tw Yang Terbaik Untuk kita..

Sabtu, 04 September 2010

Luv ur mom....

This video will make u relaized have u said thanks to your mom?

Sudahkah hidupmu berarti??

Pernahkah anda berfikir...
untuk apa sebenarnya anda hidup?
sudahkah hidup anda berarti bagi sekitarmu?atau hanya dirimu lah yang menjadi center of your interest??




cobalah renungkan lagi kehidupan anda....

ShoutMix chat widget

Free Web Counters
Wolf Camera Store